rangkaian kapasitor sebagai kopling. Kapasitor merupakan komponen elektronika yang berfungsi untuk menyimpan muatan listrik. Kapasitor dapat sobat temui pada rangkaian amplifier, tone control, equalizer dan lain sebagainya
Pada perangkat audio kapasitor dapat digunakan sebagai penyaring frekuensi. Baik frekuensi rendah, frekuensi suara, maupun frekuensi tinggi
Selain digunakan sebagai penyaring frekuensi kapasitor juga digunakan sebagai kopling. Dimana fungsinya adalah untuk melewatkan getaran listrik
Baca juga artikel pengertian dan fungsi dari kapasitor
rangkaian kapasitor sebagai kopling
contoh sederhana rangkaian kapasitor sebagai kopling adalah dapat sobat temui pada rangkaian preamp
Baca juga membuat preamp mic 1 transistor
pada rangkaian preamp kapasitor berfungsi untuk meneruskan getaran output sehingga dapat diproses oleh input berikutnya
perhatikan gambar
Fungai kapasitor pada gambar diatas adalah sebagai berikut
- Sebagai penyaring frekuensi
- meneruskan arus listrik dari kaki kolektor supaya tidak masuk ke kaki basis transistor pada rangkaian berikutnya
- Merubah output supaya menjadi arus AC
sebagai penyaring frekuensi
semakin besar kapasitas kapasitor maka kemampuan untuk menyaring frekuensi rendah akan semakin besar
jika sobat mengganti kapasitor pada rangkaian diatas dengan kapasitor dengan kapasitas kecil maka nada yang dihasilkan adalah nada treble
jika sobat menginginkan suara bass yang lebih besar maka sobat perlu mengganti kapasitor menjadi sedikit lebih besar
intinya adalah kapasitor dengan nilai kecil digunakan untuk menghasilkan nada treble atau nada tinggi sedangkan kapasitor dengan nilai besar digunakan untuk menghasilkan nada bass
meneruskan arus listrik dari kaki kolektor supaya tidak masuk ke kaki basis transistor berikutnya
Seperti yang telah sobat ketahui bahwa fungsi utama transistor adalah sebagai penguat arus
perubahan arus yang kecil pada kaki basis akan mengakibatkan perubahan arus yang besar pada kaki kolektor
kaki basis pada transistor memang dirancang untuk menerima arus yang kecil saja dan bukan arus dengan daya besar
Jika kaki basis diberikan arus yang besar maka akan membuat transistor cepat rusak
nah fungsi kapasitor pada rangkaian diatas adalah sebagai pengaman arus listrik supaya tidak mengalir secara langsung ke transistor berikutnya
merubah output supaya menjadi arus AC
selain kedua fungsi yang telah dijelaskan diatas masih ada lagi fungsi kapasitor tersebut yaitu untuk merubah arus output supaya menjadi arus AC
lihat perbedaan arus AC dan DC
Saat pin input dalam kondisi minimal maka arus yang masuk ke kaki basis akan kecil sehingga arus yang mengalir ke kolektor juga kecil
hal tersebut mengakibatkan sebagian besar arus listrik akan mengalir menuju kapasitor dan kemudian menuju pin output
hal tersebut akan mengakibatkan pin output bertegangan positif
Saat pin input dalam kondisi maksimal maka arus yang masuk ke kaki basis akan besar sehingga arus yang mengalir ke kolektor akan menjadi besar pula
hal tersebut mengakibatkan sebagian besar arus listrik akan mengalir menuju kaki kolektor
dan sebagai akibatnya arus listrik yang sebelumnya tersimpan di kapasitor akan mengalir menuju kaki kolektor – emittor dan menuju ground
sebagai akibatnya pin output akan bertegangan negatif
sinyal output akan berubah dari positif ke negatif dan menjadi positif lagi demikian. Seterusnya layak arus AC
Perubahan tegangan output tersebut akan sesuai dengan perubahan tegangan pada input
Baca juga artikel pengertian dan fungsi amplifier
Kapasitor yg dimaksud itu Elco bukan ya min, yg pakai kutub + – ?soalnya di skema tidak ada keterangan + atau –
Elco bisa, keramik, Milar bisa